Selasa, 22 Mei 2012

Doa Bulan Rajab Menyambut Ramadhan

Hari ini, Selasa 22 Mei 2012 bertepatan dengan 1 Rajab 1433, kita kembali memasuki bulan Rajab. Dalam bulan-bulan mulai bulan Rajab, pendahulu kita menganjurkan untuk melantunkan do’a:



اللهم بارك لنا فى رجب و شعبان وبلغنا رمضان



“Allaahumma baariklanaa fii Rajaba wa Sya’baana wa ballighna Ramadhana.”
Yang artinya: “Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban ini, dan sampaikanlah umur kami bertemu Ramadhan.”

Dalam lafadz do’a di atas terdapat kata “berkahilah”. Apakah makna dari “berkah” itu? Berkah memiliki makna ziyadatul hasan atau ziyadatul khair, yaitu bertambahnya kebaikan. Sesuatu itu bisa disebut berkah manakala ada sebuah peningkatan atau bertambahnya kebaikan yang dikarenakan sesuatu itu. Misalnya seseorang memiliki keberkahan rizki, itu berarti rizki tersebut memberikan tambahan kebaikan bagi dirinya dan orang lain. Entah dengan rizki itu dia dapat menjalankan ibadah dengan lebih baik, atau menunaikan hak orang-orang fakir dan miskin, dan seterusnya. Yang jelas ada nilai kebaikan dari sesuatu itu, yang tentunya kebaikan tidak hanya di dunia namun juga di akhirat.

Kaitannya dengan bulan Rajab dan Sya’ban ini, kita memohon kepada Allah keberkahan agar ada suatu pertambahan kebaikan dalam diri kita. Sehingga nantinya juga siap dalam memasuki sebuah masa tarbiyah selama sebulan yang telah diprogramkan Allah secara rutin.

Sungguh apa yang terkandung di dalam doa diatas adalah kuat secara makna. Bagaimana tidak? doa tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah gambaran sekaligus anjuran bagaimana kita menyambut dan merindukan ramadhan, bahkan lebih jauh lagi menyiapkan diri dan banyak hal untuk menyambut kedatangan bulan mulia tersebut.

Semangat dan kerinduan menyambut Ramadhan, adalah gambaran para sahabat secara umum dalam kesehariannya. Ibnu Rajab meriwayatkan bagaimana kondisi para sahabat Rasulullah SAW terkait Ramadhan :

كَانُوا يَدْعُوْنَ اللهَ سِتَّةَ أَشْهُرٍ أَنْ يَبْلُغَهُمْ شَهْرَ رَمَضَانَ ثُمَّ يَدْعُوْنَ اللهَ سِتَّةَ أَشْهُرٍ أَنْ يَتَقَبَّلَهُ مِنْهُمْ

”Mereka (para sahabat) berdo’a kepada Allah selama 6 bulan agar mereka dapat menjumpai bulan Ramadlan. Kemudian mereka pun berdo’a selama 6 bulan agar amalan yang telah mereka kerjakan diterima oleh-Nya.” (Kitab Lathaaiful Ma’arif ).

Maka hal inilah yang harus senantiasa kita utamakan dan ambil inspirasinya. Tidak hanya terjebak dalam lafal doa semata tanpa kesiapan riil dalam amal dan perbuatan. Syeikh Abdul Karim bin Abdulah al-Khudair pernah ditanya tentang seorang yang berdoa dengan “ Allahuma bariklana fi rojab wa sya’ban wa ballighna romadhon “. Maka beliau menjawab dengan tenang: Semoga Allah memberikan pahala kepadanya. Memang hadits (doa) ini tidak kuat sanadnya, namun jika seorang muslim berdoa kepada Allah SWT agar menyampaikannya bulan Ramadhan, dan memberikan taufiq dalam mengamalkan puasa dan tarawih di dalamnya, dan mendapatkan lailatul qadar, atau berdoa dengan doa mutlak yang lainnya. Maka hal ini insya Allah boleh dan tidak mengapa".

Ibnu Rojab masih dalam kitab yang sama, ketika menjelaskan hadits di atas memberikan pelajaran agung kepada kita: Dalam hadits ini terdapat dalil tentang anjuran berdoa minta panjang usia agar mendapati waktu-waktu yang mulia, agar dapat menjalankan amal sholih di dalamnya. Sesungguhnya seorang muslim tidaklah bertambah usianya kecuali untuk kebaikan, dan sebaik-baik manusia adalah yang panjang umurnya dan banyak amalnya.

Wallahu a'lam.
 


Kamis, 17 Mei 2012

JADWAL PERSIB

JADWAL PERSIB

23 Mei 2012: PSPS vs Persib
27 Mei 2012: Persija vs Persib
2 Juni 2012: Persib vs Mitra Kukar
6 Juni 2012: Persib vs Persisam
17 Juni 2012: PSMS vs Persib
22 Juni 2012: PSAP vs Persib
26 Juni 2012: Persib vs Deltras
1 Juli 2012: Persib vs Persidafon
5 Juli 2012: Persiram vs Persib
11 Juli 2012: Sriwijaya FC vs Persib.[jul]

Rabu, 09 Mei 2012

Renungan Diri


 SESUATU YANG SANGAT PERLU DIRENUNGKAN






Satu pohon dapat membuat jutaan batang korek api, tapi satu batang korek api dapat membakar jutaan pohon

Jadikalau begitu bisa juga kita nisbahkan satu pikiran negatif dapat membakar semua pikiran positif.

Korek api mempunyai kepala, tetapi tidak mempunyai otak , oleh karena itu setiap kali ada geseken kecil, sang korek api akan langsung terbakar.


Kita mempunyai kepala dan juga otak, karena itu kita tidak perlu kebakaran jenggot hanya karena gesekan kecil, seperti korek api. Dengan menggunakan otak, kita dapat mengurangi stress.

Ketika burung hidup, ia makan semut, namun ketika burung mati, semut makan burung.

Waktu terus berputar sepanjang zaman. Siklus kehidupan terus berlanjut.

Jangan merendahkan siapapun dalam hidup ini, akan tetapi kita harus menunjukkan penghargaan kita pada orang lain, bukan karena siapa mereka, tetapi karena siapa diri kita. Setiap orang mempunyai kelebihan tertentu dibanding orang lain.

Kita mungkin berkuasa tapi waktu lebih berkuasa daripada kita. Waktu kita sedang jaya, kita merasa banyak teman di sekililing kita, kita PD melakukan apa saja. Namun pada waktu kita tak lagi berdaya, barulah kita sadar selama ini siapa sahabat sejati kita, siapa teman yang memperalat dan menggunakan kita.

Dan waktu kita sakit, kita baru tahu bahwa sehat itu sangat penting, jauh lebih penting melebihi harta. 

Manakala kita miskin, kita baru tahu kalau masih banyak yang belum dikerjakan. Dan setelah diambang ajal, kita baru tahu ternyata begitu banyak waktu yang terbuang sia-sia.

Hidup tidaklah lama, sudah saatnya kita bersama-sama membuat HIDUP LEBIH BERHARGA.
Saling menghargai, saling membantu, saling memberi dan saling mendukung

Jadilah teman setia tanpa syarat

Jauhkan niat jahat untuk mencelakai teman

Jauhkan memaksa seseorang melakukan suatu hal yang menyimpang untuk kepentingan pribadi kita.



Penulis:
Fajar M

Sumber:
Milis Pengusaha PKS

Gambar:

Tema Projek dan Contoh Implementasinya

  Tema Projek dan Contoh Implementasinya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) sangat luas dan fleksibel. Masih banyak tema lainnya...